16.59
0
Air adalah salah satu makhluk Allah SWT yang ajaib. Dengannya, Allah SWT menciptakan dan menghidupan bermacam-macam makhluqNya dimuka bumi ini. Dengan Air, Allah SWT menumbuhkan bermacam-macam tumbuhan yang dapat dimanfaatkan oleh makhluq Allah lainnya, seperti Manusia, Hewan, dan tumbuhan itu sendiri. Tanpa air, dunia ini akan hancur dan binasa. Insha Allah. J
Allah SWT berfirman:
(Dialah) yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia hasilkan dengan (hujan) itu buah-buahan sebagai rezeki untukmu. Karena itu, janganlah kamu mengadakan tandingan-tandingan bagi Allah, padahal kamu mengetahui. (QS. Al-Baqarah: 22)
“Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?” (QS. Al-Anbiya': 30)
 Sekarang kita telah sampai pada musim hujan. Setiap sore, Lamongan diguyur hujan deras hampir keseluruhan secara merata. Bukan hanya di Lamongan, tetapi dikota-kota lain sekitar lamongan, seluruh indonesia, bahkan hampir seluruh dunia merasakan guyuran air hujan untuk bulan-bulan ini.
Hujan merupakan salah satu nikmat yang Allah SWT turunkan dari langit. Hujan membawa kegembiraan bagi para petani dan pada manusia banyak. Dengan hujan para petani bisa kembali bercocok tanam padi, ketan, dan berbagai macam makanan pokok lainnya. Sebuah nikmat yang patut disyukuri oleh para petani. Tetapi sedikit petani yang bersyukur.
Bagi saya, musim hujan adalah musim yang sangat menyenangkan. Bumi Allah SWT yang tadinya kering kerontang, daun-daun kuning dan kering, sekarang kembali segar dan kembali bersemi, hijau, indah dan menyenangkan dipandang mata. Hal ini bisa kita rasakan dengan mencermati tanaman disekitar rumah kita atau disekitar tempat tinggal kita.
“Dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan.” (QS. Al-Baqarah: 164)
Ketika turun hujan adalah salah satu waktu dikabulkannya doa. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya;
"Carilah waktu terkabulnya doa pada saat bertemunya dua pasukan (dalam peperangn), pada saat iqamah shalat, dan saat turun hujan." (HR. Al-Hakim dalam al-Mustadrak: 2/114 dan dishahihkan olehnya. Lihat Majmu' fatawa: 7/129. Al-Albani menghassankannya dalam al-Silsilah al-Shahihah no. 1469 dan Shahih al-Jami' no. 1026)
Hujan ... Hujan ... Hujan ... saya merindukanmu. Bagaimana dengan anda ? J


0 komentar:

Posting Komentar